Haql pantai (Haql beach)
Haql membanggakan pantai asri yang dihiasi pasir berwarna krem muda, menawarkan pelarian yang tenang bagi pengunjung pantai. Perairannya yang sebening kristal adalah rumah bagi kapal karam yang sangat besar, bukti bisu dari kecelakaan maritim yang terjadi pada dua dekade lalu. Terkenal karena puncaknya yang terjal, bukit pasir tak bernyawa yang luas, dan hangatnya sinar matahari yang cerah dan lembut, Haql memberikan perpaduan unik antara keajaiban alam. Pengunjung pantai setempat disuguhi panorama menakjubkan Pegunungan Sinai yang megah, menambah daya tarik permata tersembunyi di Arab Saudi ini.
Foto
Deskripsi pantai
Harap diperhatikan: Pantai Haql adalah surga terpencil, tanpa hotel, toko, atau bar. Dianjurkan untuk tiba dalam keadaan siap dengan persediaan air, bahan bakar, dan makanan yang cukup. Namun, keterasingan ini membuat pantai ini jarang ramai, menawarkan tempat peristirahatan yang tenang dan tenteram, sempurna untuk waktu berkualitas bersama keluarga, teman, dan orang-orang terkasih.
Pantai ini merupakan magnet bagi wisatawan aktif, keluarga, dan petualang solo. Ini menyambut baik penduduk Saudi dan pengunjung internasional. Haql terkenal dengan kemiringannya yang landai ke laut, cuacanya yang tenang, dan ombaknya yang lembut. Pengunjung menyukai pantai karena kelapangannya, kebersihannya yang sempurna, dan suasananya yang tenang dan damai.
Haql menawarkan kondisi yang sangat baik untuk berenang, berjemur, dan berjalan-jalan santai di sepanjang pantai. Selain itu, peluang berkemah dan tamasya tersedia bagi mereka yang ingin menjelajah di luar pantai. Terletak 55 km sebelah selatan kota yang memiliki nama yang sama dan 1500 km sebelah barat ibu kota, Pantai Haql hanya dapat diakses dengan transportasi pribadi.
Penting untuk diperhatikan: Karena letak pantai yang terpencil, kurangnya layanan penjaga pantai, dan tidak adanya pos pertolongan pertama, pantai ini tidak disarankan untuk dikunjungi bersama anak-anak.
Fakta menarik: Bangkai kapal yang terletak di perairan setempat dulunya milik Yunani. Nasibnya kandas dan kemudian ditinggalkan setelah mengalami kerusakan kritis.
Kapan waktu terbaik untuk berkunjung?
Waktu terbaik mengunjungi Arab Saudi untuk liburan pantai adalah saat musim dingin, dari akhir Oktober hingga awal April. Periode ini menghindari teriknya bulan-bulan musim panas, sehingga memastikan pengalaman yang lebih nyaman.
- Akhir Oktober hingga November: Bulan-bulan ini menawarkan suhu yang hangat namun menyenangkan, ideal untuk berjemur dan aktivitas air tanpa panas ekstrem.
- Desember hingga Februari: Dianggap sebagai musim dingin, cuacanya lebih sejuk, sehingga mungkin memerlukan jaket tipis di malam hari. Sangat cocok bagi mereka yang lebih menyukai kehangatan ringan dan berenang lebih menyegarkan.
- Maret hingga awal April: Suhu mulai naik lagi, namun air tetap keren. Saat ini sangat cocok bagi mereka yang ingin menghindari iklim dingin dan menikmati awal musim hangat.
Penting untuk diperhatikan bahwa meskipun pesisir Laut Merah indah sepanjang tahun, pengalaman pantai terbaik adalah saat cuaca tidak terlalu panas, sehingga memungkinkan untuk melakukan berbagai aktivitas luar ruangan dan menjelajahi garis pantai Saudi yang menakjubkan.